Fabio Quartararo adalah pembalap Yamaha yang paling jadi sorotan untuk musim MotoGP 2022, disaat pembalap lainnya mengalami kesulitan dalam mengendarai motor Yamaha YZR –M1 seperti Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha), Andrea Dovisiozo (WithU RNF Yamaha) dan Darryn Binder (WithU RNF Yamaha). Ia adalah salah satu-satunya pembalap yang saat ini bisa bersaing memperebutkan gelar juara dunia.
Tiga kemenangan yang berhasil diraih oleh Quartararo membuat Manager Yamaha Energy, Massimo Meregalli memuji kinerja pembalapnya tersebut di saat rival-rivalnya tampil kompetitif. Walaupun di tiga balapan terakhir Fabio Quartararo di MotoGP Assen, Silverstone dan juga Austria kalah dari Francesco Bagnaia , namun bagi Massimo Meregalli tetap menilai bahwa Quartararo menjadi terbaik.
“Dia mengerti bagaimana memaksimalkan motor kami, dan melakukan overtaking yang bahkan tidak dipertimbangkan orang lain, seperti yang dilakukan di chicane. Ini cepat, terarut, dan cerdas,”ujar Meregalli.
Massimo Meregalli pun mengatakan bahwa keunggulan motor Yamaha YZR-M1 mempunyai keunggulan di overtaking, kecepatan menikung yang bisa diguanakan pembalap Yamaha dalam meladeni rival.
“Paket kami adalah yang terbaik, dan melakukan overtaking yang bahkan tidak diperhitungkan orang lain, namun menguntungkan kami, seperti chicane untuk tempat kedua. Dia cepat konsisten, dan cerdas,”ujarnya.
Kecepatan motor Ducati Desmosedici menurut Meregalli merupakan masalah Fabio Quartararo dalam meladeni Francesco Bagnaia di tiga balapan terakhir dan apabila Quartararo menunggangi Yamaha YZR-M1 yang setara, maka ia akan lebih cepat dan mudah mengalahkan pesaingnya.
“Dia melakukan pekerjaan dengan baik. Yamaha tidak berada di level Ducati, namun dia bisa sangat dekat dengan mereka,”ujarnya.
Mempunyai pembalap seperti Fabio Quartararo bagi Meregalli akan mudah memenangkan kejuaraan, jika memiliki paket motor yang sama.
“Dia adalah pembalap terbaik di grid sekarang. Saya yakin jika saya mempunyai motor yang sama, saya akan memenangkan gelar dengan perbedaan besar,” kata Meregalli.
Perebutan gelar juara dunia akan semakin sengit jarak poin antara Fabio Quartararo dengan Francesco Bagnaia dan Aleix Espargaro kini kian menipis. Setelah MotoGP Austria masih ada 7 balapan tersisa yang akan dimanfaatkan ketiga pembalap tersebut untuk meraih kejuaraan MotoGP 2022.
No comments:
Post a Comment