Pages

Friday, May 31, 2024

Fabio Quartararo Ingin Tahu Alex Rins Tampil Kencang di Mugello

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, berhasil mengalami peningkatan performa yang tentunya hal ini merupakan kabar yang baik untuk tim garputala.

Bahkan Alex Rins yang merupakan rekan setim Fabio Quartararo di Q1 dan Q2 menjadi tercepat kedua setelah Francesco Bagnaia dengan selisih 0,273 sementara Fabio Quartararo diurutan kesebelas.

Kemudian Alex Rins membeberkan bagaiamana ia dapat tampil cepat di Q1.

“Yang pasti, pengujian di sini beberapa waktu lalu sedikit membantu, tapi hanya membantu di 15 lap pertama sesi pagi. Saya pikir kami melakukan pekerjaan dengan baik sejak pagi ini. Sudah berada di Montmelo sebelumnya, saya bisa melesat cukup cepat dalam satu lap tapi sejujurnya, di sini, dengan ban bekas, saya merasa cukup kuat,” kata Rins.

“Sejujurnya lapnya tidak sempurna, ada beberapa kesalahan, jadi mungkin kami bisa meningkatkan sepersepuluhnya, tapi tidak sebanyak itu. Kami harus terus mengerjakan penyetelan dasar kami. Saya menantikan hasilnya, setelah menganalisis semua data,” tambahnya

Dengan perbedaan jarak yang jauh dari Alex Rins Fabio Quartararo ingin tahu bagiamana rekan setimnya itu bisa tampil cepat.

“Sangat membuat frustasi karena finis di P11, begitu dekat dengan Q2. Kita hanya berjarak sekitar 0,1 detik dari P3 dan 0,2 detik dari Alex,” ungkap Quartararo.

“Dalam tes ini, Alex juga lebih cepat dari saya di sini, jadi kami harus menganalisis alasannya. Perasaan saya di sini hari ini jauh lebih baik daripada saat tes privat. Seperti yang saya katakan, membuat lebih banyak lap dengan aero baru itu bagus, dan menjadi lebih baik. Sangat menyenangkan melihat saya bisa mengendarai motor dengan cara yang lebih alami, dan saya menantikan tes di Mugello pada hari Senin dan nanti juga di Valencia,” pungkasnya.

 


Tuesday, May 28, 2024

Marc Marquez Beberkan Strateginya Berhasil Raih Podium Ketiga di MotoGP Catalunya

 


Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez menjadi salah satu pembalap yang jadi perhatian di MotoGP Catalunya 2024.

Berawal dari urutan ke 14, Marc Marquez berhasil menyalip pembalap-pembalap didepannya hingga berhasil finis di posisi ketiga.

Marc Marquez pun membeberkan strateginya sehingga berhasil meraih podium ketiga dibalapan utama.

“Saya melihat data Pecco kemarin. Pada hari Sabtu dia memiliki konsumsi ban yang lebih baik dan kemudian ketika Anda memiliki pembalap yang cepat, Anda akan menirunya dan hanya itu," kata Marquez.

“Maksud saya, saya tahu tikungan kanan yang panjang adalah salah satu titik lemah saya karena saya menggunakan banyak sudut, tapi saya sudah terbiasa berkendara seperti ini bersama Honda selama sepuluh tahun dan cukup sulit untuk mengubahnya."

Saya mencoba tetapi cukup sulit untuk berubah. Tapi kemudian saya memahami gaya berkendara Jorge, gaya berkendara Pecco, dan kemudian mencoba meniru yang terbaik dari mereka," tambahnya.

“Tentu saja, mereka memiliki pengalaman empat atau lima tahun dengan motor ini dan Bagnaia adalah juara dunia dua kali MotoGP dan berkendara dengan sempurna, jadi di setiap trek balap saya belajar sesuatu," pungkasnya.

 


Monday, May 27, 2024

Fabio Quartararo Rasakan Peningkatan Performa di MotoGP Catalunya

 



Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo nampaknya sudah merasakan perkembangan kemajuan motornya di balapan MotoGP Catalunya 2024.

Hasil yang telah didapatkannya di balapan Grand Prix Catalonia menunjukkan ada peningkatan performa.

“Ini hasil yang cukup bagus. Juga tidak banyak pembalap yang terhenti di depan saya, jadi, bagi saya, ini adalah balapan yang sangat bagus, mengingat bagaimana kami melaju dengan cepat,” ucap Quartararo..

“Kami berjarak kurang dari lima detik dari posisi kelima, jadi ini sangat positif. Sejujurnya, perasaan itu lebih baik dari yang saya harapkan. Kami tahu apa yang kami lewatkan, tapi kami sedang mengusahakannya, dan menurut saya kali ini balapannya cukup hebat,” tambahnya.

Setelah MotoGP Catalunya, Fabio Quartararo pun berharap dibalapan selanjutnya akan lebih baik lagi.

“Kami melangkah selangkah demi selangkah. Di Le Mans kecepatannya bagus dan di sini luar biasa. Semoga kami bisa mengambil langkah lebih baik di Mugello dan tes privat di Valencia setelahnya,” ungkap Quartararo.


“Saya merasa kita mengalami kemajuan, saya merasa seperti kita melihat ada peluang, dan itu sangat bagus.”

Kemudian Massimo Meregalli, selaku Direktur Tim Monster Energy Yamaha mengatakan bahwa Fabio Quartararo akan bisa memanfaatkan situasi.

“Dia memastikan dirinya berada di tempat dan waktu yang tepat dan melakukan pekerjaannya dengan baik memanfaatkan setiap peluang menyalip,” kata Meregalli.

“Kami tidak bisa puas dengan posisi kesembilan secara umum, tapi mengingat perjuangan yang kami hadapi akhir pekan ini, kami dengan senang hati meraih tujuh poin ini,"
pungkasnya.


Tuesday, May 21, 2024

Alasan Yamaha Masih Tertinggal Dengan Kompetitornya

 


Pembalap Yamaha yakni Fabio Quartararo dan juga Alex Rins belum bisa meraih kemenangan dan bahkan untuk bersaing dibarisan depan pun sulit.

Dibalapan MotoGP 2024 yang sudah memasuki 5 seri ini Fabio Quartararo dan juga Alex Rins masih terlihat bersusah payah menjalani balapan.

Hal ini dipengaruhi oleh aerodinamis dan perangkat elektronik yang harus ditingkatkan di motor Yamaha YZR-M1. Sebagaimana diungkapkan oleh Bartolini selaku teknisi anyar yang didatangkan Yamaha guna mendobrak laju motor.

“Saya mencoba memahami cara kerja Yamaha, memanfaatkan keunggulan yang masih ada, meski saat itu tidak terlihat seperti itu. Kami kemudian mencoba memahami apa yang bisa dilakukan,” ucap Bartolini.

“Banyak konsep yang digunakan di Ducati sangat sulit diterapkan di sini. Namun, banyak hal lain yang umum dan dapat diterapkan. Saya memikirkan keseimbangan aerodinamis atau cara kerja elektronik, yang dapat diperbarui dan ditingkatkan dibandingkan dengan keadaan kita sekarang,” tambahnya.

Kata Bartolini, para kru Yamaha telah menemukan area-area yang wajib ditingkatkan. Dengan harapan, motor pabrikan asal Jepang tersebut bisa kembali bersaing memperebutkan gelar juara. Walaupun, ini semua memang membutuhkan waktu.

Saat ini tim Yamaha sudah mempersiapkan cara untuk dapat meningkatkan performa motor Yamaha.

“Kami telah mengidentifikasi area-area yang dapat kami tingkatkan. Kami sedang mengerjakannya, kami memproduksi beberapa material dan kami mencoba menyatukan pengalaman saya, yang murni Eropa, dan pengalaman Yamaha,” cetusnya.

“Idenya adalah untuk menyatukan manfaat dari kedua metode kerja tersebut, untuk mencoba menutup kesenjangan dalam waktu yang wajar,” pungkasnya.

Saturday, May 18, 2024

Marc Marquez Beberkan Startegi Jitunya di MotoGP Prancis

 


Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez nampaknya sudah menggeber motor Ducati dengan baik serta mampu bersaing dengan rider MotoGP seperti Francesco Bagnaia dan juga Jorge Martin.

Di musim pertamanya dengan Gresini Racing Marc Marquez menunjukkan adaptasi dengan baik dan seringkali mampu bersaing dibarisan depan.

Bahkan Marc Marquez berhasil memainkan strategi jitunya di MotoGP Prancis dan berhasil meraih podium kedua.

"Start yang luar biasa, meski tak sebagus kemarin. Hari Ini ada lebih banyak waktu untuk bisa bangkit dan laju kami sangat cepat. Saya sedikit kehilangan waktu saat beradu dengan Diggia, bahkan sebelum itu dengan Vinales, yang jelas tak mudah untuk disalip," ucap Marc Marquez.

"Lantas, saat saya bisa memangkas jarak dengan Martin dan Bagnaia, saya mengharap dia menyerang kemudian, tapi pada akhirnya dia tidak melakukannya, jadi saya mencoba."
"Saya mempunyai satu hal lebih pada lap terakhir, jadi saya melakukan perjudian, dan itu berhasil," tambahnya.

Kini Marc Marquez meramaikan persaingan klasemen sementara dan kini berada diposisi ketiga dengan raihan 89 poin.


Berikut Klasemen MotoGP Usai seri Prancis 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 129

2. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 91

3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 89

4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 89

5. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 81

6. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 73

7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 67

8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 51

9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 47

10. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 36

11. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 33

12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 25

13. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 24

14. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 23

15. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 18

16. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 15

17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 13

18. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 12

19. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 9

20. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7

21. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 7

22. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 6

23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0

24. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0

25. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0

Wednesday, May 15, 2024

Fabio Quartararo Senang Dengan Peningkatan Performa Motornya

 


Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo nampaknya sudah mulai lega dengan kemajuan motornya di MotoGP Le Mans.

Fabio Quartararo sebelumnya kesulitan untuk bisa bersaing dibarisan depan, bahkan Quartararo sempat mengalami kendala saat berbelok.

Namun semenjak Sprint Race di Le Mans Fabio Quartararo senang motornya mengalami peningkatan performa dan kerja keras bersamanya tim membuahkan hasil positif.

"Sepuluh besar pada hari Jumat di sini di Le Mans rasanya sungguh luar biasa," ujar Quartararo.

"Waktu lap-nya bagus, saya berusaha mencapai sampai batas kemampuan saya. Setelah waktu pertama saya, saya kira saya sudah ada di urutan kedelapan. Jadi saya terus mencoba lebih keras dan meraih hasil lebih bagus. Saya masih dalam batas saya."

"Jelas ini sangat signifikan sekali kemajuannya, karena kami hanya tertinggal 0,2 detik dari pembalap yang meraih posisi ketiga. Ini benar-benar positif sekali."

"Saya harap kami bisa lebih dekat besok (Sabtu). Dan saya sangat merasa bagus hari ini, waktunya bagus meskipun saya belum terlalu nyaman di atas motor tetapi ketika semuanya bekerja 100 persen, saya tetap merasa kami bisa bersaing," tambahnya.

Bahkan Fabio Quartararo mengekspresikan kebahagiaannya dengan memakai helm khusus.

"Helm yang saya pakai untuk 'debut' hari ini adalah cara saya merayakannnya bersama penggemar sekaligus merayakan pembaruan bersama Yamaha," ucap Quartararo.

"Saya ingin menciptakan sesuatu yang menyenangkan dan berbeda dan sepatu dan sarung tangan ini juga terlihat bagus," pungkasnya.

 

Monday, May 13, 2024

Fabio Quartararo Tetap Puas Meski Gagal Finis di MotoGP Prancis



Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo tidak bisa melanjutkan balapan di MotoGP Prancis setelah alami kecelakaan.

Namun demikian Fabio Quartararo tetap puas meski ia harus keluar lintasan saat berada diurutan keenam.

"Ya, mencapai batas, tetapi saya merasa lebih baik ketika kecelakaan saat ada di posisi keenam dibanding saat berada di posisi 12," kata Quartararo.

"Jadi hari ini adalah hari yang bagus. Kami tampil sangat cepat, kadi saya harap kami bisa terus melanjutkan hal ini dan merasakan kecepatan yang sama pada balapan berikutnya," sambungnya.

Kegagalan Fabio Quartararo di MotoGP Prancis akhirnya bisa diredam dengan peningkatan motor Yamaha yang membuat semangat baru.

"Pagi sebelum balapan kami membuat perubahan besar di motor, sungguh positif dan sepanjang balapan saya mengemudikan motor ini dan saya rasa sangat baik,"
jelas Quartararo.

"Sayangnya, kami kecelakaan, namun ini adalah kali pertama kami bisa melihat rombongan pemimpin balapan sedekat itu. Jadi saya harap kami bisa memiliki lebih banyak balapan seperti ini," pungkasnya.


Sunday, May 12, 2024

Fabio Quartararo Senang Dengan Kemajuan Yamaha

 


Pemabalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo sumringah ketika berhasil menempati urutan ke 10 di kualifikasi MotoGP Prancis.

Sebelumnya Fabio Quartararo mengalami masalah pada motornya sehingga untuk menikung saja kesulitan.

Hal ini membuat Fabio Qartararo mengaku senang dengan kemajuan pada motornya.

"Sepuluh besar pada hari Jumat di sini di Le Mans rasanya sungguh luar biasa," ucap Quartararo.

"Waktu lap-nya bagus, saya berusaha mencapai sampai batas kemampuan saya. Setelah waktu pertama saya, saya kira saya sudah ada di urutan kedelapan. Jadi saya terus mencoba lebih keras dan meraih hasil lebih bagus. Saya masih dalam batas saya."

"Jelas ini sangat signifikan sekali kemajuannya, karena kami hanya tertinggal 0,2 detik dari pembalap yang meraih posisi ketiga. Ini benar-benar positif sekali."

"Saya harap kami bisa lebih dekat besok (Sabtu). Dan saya sangat merasa bagus hari ini, waktunya bagus meskipun saya belum terlalu nyaman di atas motor tetapi ketika semuanya bekerja 100 persen, saya tetap merasa kami bisa bersaing," sambungnya

Fabio Quartararo pun tak bisa menyembunyikan kegembiraannya dengan apa yang sudah dilakukannya bersama tim.

"Helm yang saya pakai untuk 'debut' hari ini adalah cara saya merayakannnya bersama penggemar sekaligus merayakan pembaruan bersama Yamaha," jelas Quartararo.

"Saya ingin menciptakan sesuatu yang menyenangkan dan berbeda dan sepatu dan sarung tangan ini juga terlihat bagus. "

"Ketika Anda balapan di rumah, kekuatan penonton sangat membantu. Dia adalah pembalap super cepat. "

"Begitu dia menemukan perasaan itu, dia cepat. Dia juga tidak buruk dalam hal kecepatan, dia melakukan tugasnya dengan baik. Saya pikir itu sangat melegakan baginya," pungkasnya.

Monday, May 6, 2024

Motor Susah Untuk Berbelok Sulitkan Fabio Quartararo Dalam Balapan

 


Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo kini tak bisa merasakan kelebihan Yamaha yakni cepat menikung, bahkan untuk berbelok pun susah.

Motor Yamaha yang terkenal jago menikung tak lagi dirasakan oleh Fabio Quartararo dan menurutnya jadi masalah dalam balapan.

"Kami kesulitan sejak lap pertama dengan grip ban belakang, saya sangat kesusahan untuk berbelok," ujar Quartararo

"Saya benar-benar memaksa motornya untuk menikung saat pengereman rem dan bagi saya, itu menimbulkan masalah di lengan saya."

"Jadi, dari pertengahan balapan sampai akhir, saya harus melambat."

"Saat membalap dengan sangat tegang, saya merasa tidak nyaman. Jadi pada 10 lap terakhir saya hanya mengendarai motornya karena lengan saya terasa tidak nyaman," tambahnya.

Tidak hanya itu saja arm-pump juga dialami Fabio Quartarrao dan mengakibatkan tak bisa tampil maksimal dalam balapan.

"Tidak, saya tidak terkejut (dengan arm-pump) ini. Itu juga terjadi beberapa kali selama tahun ini, tetapi belum pernah menjadi batasan," kata Quartararo.

"Anda tidak mengalaminya ketika merasa nyaman dengan motornya. Dan ketika sensasinya tidak baik-baik saja, maka Anda akan mengalaminya."

"Sebelumnya di beberapa balapan saya pun mengalaminya tetapi tidak sebanyak dan secepat itu terasanya. "

Hal senada juga diungkapkan oleh rekan setim Fabio Quartararo yakni Alex Rins.

"Kami sudah berlatih keras dan beberapa di antaranya dapat diimbangi dengan latihan fisik khusus," kata Rins.

"Namun tahun ini saya kesulitan dengan lengan saya yang mengalami arm-pump sejak awal musim di Qatar dan sebagian disebabkan oleh tenaga yang berlebihan saat berganti arah."

"Secara umum, ini adalah kelemahan motor yang harus kami perbaiki," imbuhnya.

Namun untuk balapan di MotoGP Le Mans Fabio Quartararo berharap akan lebih baik.

"Saya berharap di Le Mans lebih baik karena treknya lebih menekankan pengereman dan saya akan merasa lebih baik di sini," pungkasnya.

Saturday, May 4, 2024

Marc Marquez Mengaku Senang Bisa Bersaing Dengan Francesco Bagnaia di MotoGP Spanyol

 


Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez tampil mengejutkan di MotoGP Spanyol dan sempat memperebutkan posisi pertama dengan Francesco Bagnaia.

Sejak awal balapan Marc Marquez mempunyai posisi yang sangat menguntungkan untuk meraih podium tertinggi di MotoGP Spanyol dan sepanjang balapan Marquez benar-benar kuat.

Bahkan Marc Marquez mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang bisa bersaing dengan Francesco Bagnaia dalam balapan tersebut.

"Saya memiliki kecepatan yang cukup untuk mencoba menyalip. Jadi, bagi saya, sangat menyenangkan bisa belajar darinya,” kata Marquez.

"Tetap saja, dia memiliki beberapa poin yang lebih kuat dari saya, tapi mari kita lihat apakah di masa depan saya bisa sedikit lebih baik dan lebih dekat dengannya." Tambahnya.

Kemudian Marc Marquez mengatakan bahwa dirinya tidak ingin memikirkan tentang kejuaraan sebab balapan masih panjang.

"Bagi saya, ini masih terlalu dini," ucap Marquez.

"Ini bukan seperti 'Tidak, saya tidak menginginkan gelar juara'. Tapi, masih terlalu dini untuk memikirkan kejuaraan karena saya tahu, dan saya sudah mengerti, bahwa akan ada trek balap di mana saya akan berjuang keras.”

"Namun, kita lihat saja nanti. Saat ini kami harus terus melaju, dengan motor ini saya merasa beberapa kelebihan saya dalam gaya membalap sedikit lebih lemah, tapi salah satu kelemahannya sedikit lebih kuat," pungkasnya.

 


Wednesday, May 1, 2024

Francesco Bagnaia Nikmati Duelnya Dengan Marc Marquez di MotoGP Spanyol

 


Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia berhasil mengatasi perlawanan Marc Marquez dalam perebutan podium pertama di MotoGP Spanyol.

Francesco Bagnaia tampil menjanjikan di MotoGP Spanyol dengan berhasil melewati pembalap didepannya.

Hingga pada akhirnya ketika Jorge Martin terjatuh Francesco Bagnaia berhasil menggantikan posisinya di posisi terdepan.

Namun Francesco Bagnaia harus mengatasi perlawanan Marc Marquez menjelang balapan berakhir terlebih dahulu.

Francesco Bagnaia mengaku senang dapat memenangkan duel dengan Marc Marquez.

"Aku sangat menikmati duelnya," kata Bagnaia.

"Yang pasti, kalau melawan Marc harus angkat siku karena pertarungannya intens."
"Terus terang, itu adalah satu-satunya tempat yang bisa kupertahankan karena aku tahu betul bahwa dia sangat tangguh di tikungan tujuh dan delapan dan aku mendengar bahwa di setiap lap bahwa dia memperkecil jarak."
"Tapi aku sangat kuat saat masuk tikungan sembilan. Jadi, aku bilang kepada pada diriku sendiri 'Oke, aku tidak akan mengambil risiko di tikungan delapan melainkan akan mengerem dengan kuat di tikungan sembilan untuk mendapat sedikit keuntungan'. Dan aku tahu jika aku mengerem sekuat ini, dia pasti akan melebar, dan aku hanya menggunakannya untuk menutup jalur balap dan kembali berada di depan." tambahnya.

Kemudian Francesco Baganai memandang wajar sempat terjadi kontak dengan Marc Marquez saat aksi saling salip.
"Ketika Anda bertarung seperti ini, wajar saja jika terjadi kontak. Kupikir kontaknya cukup mulus dan cerdas, karena aku berada di dalam. Dia hanya mencoba mengitariku, tetapi begitu kami tiba di apex, kami bersenggolan. Dia mengangkat [motornya] sedikit; aku hanya lebih miring karena jika aku mengangkat motor juga, aku bisa jatuh. Jadi, itu adalah senggolan tapi dengan cara yang cerdas," pungkasnya.

Marc Marquez Merasa Semakin Baik Adaptasinya Dengan Ducati Desmosedici GP23

 


Pembalap Gresini Racing, Marc Marc Marquez berhasil tampil mengesankan di MotoGP Spanyol. Bahkan Marc Marquez sempat bersaing menjadi yang terdepan dengan Francesco Bagnaia.

Memulai balapan dibarisan paling depan, Marc Marquez sangat diuntungkan dan sepanjang balapan Marquez terlihat tampil cepat dengan Desmosedici GP23.

Kemudian Marc Marquez mengungkapkan bahwa adaptasi dengan motor Ducati Desmosedici GP23 berjalan baik.

Bahkan kini sudah semakin baik proses adaptasinya dan hampir menguasai karakter motor Ducati Desmosedici GP23.

“Dibandingkan dengan tes di Malaysia dan Qatar, saya membuat pernyataan yang sangat berbeda. Saat itu, saya belum beradaptasi dengan motor, saya ragu dan berkata mungkin ya, mungkin tidak dalam beberapa hal. Sekarang saya telah mengambil langkah besar, komentar saya sangat tepat,” ucap Marquez.

“Perbedaan itu seperti siang dan malam dibandingkan dulu. Ini membantu para teknisi untuk memahami gaya mengemudi saya dengan lebih baik.”

“Saya mengenal motor lebih baik, mengendarainya lebih baik dan dapat menggunakan hal-hal baik untuk keuntungan saya. Kami sekarang tahu apakah ya atau tidak dalam semua hal. Tidak ada keraguan lagi dan kami tahu arahnya,” tambahnya.

Dan kini Marc Marquez pun lebih muda menggeber motor Ducati Desmosedici GP23.

“Selama dua tes dan balapan pertama kami hampir tidak mengubah apa pun di set-up karena saya selalu mengatakan bahwa saya harus beradaptasi terlebih dahulu. Di Portimao, saya kemudian mengerti di mana batasnya,” kata Marquez.

“Sekarang, saya berada di tahap akhir penyesuaian dan semuanya tentang pengaturan. Sekarang tim harus membantu saya menghilangkan kelemahan saya tanpa mengorbankan kekuatan saya,” tutup Marquez.

 


Fabio Quartararo Coba Fairing Baru di Tes Jerez

  



Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo mengungkapkan perasaannya usai melakukan tes di Sirkuit Jerez.

Menurut Fabio Quartararo setelah menggeber motor YZR-M1 di tes Jerez masih perlu kerja keras untuk meningkatkan performa motor.

"Kami (Yamaha) mencoba sejumlah hal baru. Ini termasuk swing arm baru, sasis yang dikerjakan ulang, elektronik canggih, dan paket aerodinamika yang dikerjakan ulang," ujar Quartararo.

"Masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan yang pasti. Beberapa aspek cukup menjanjikan, namun ada juga yang belum sesuai dengan harapan kami. Tes lain direncanakan di Mugello, yang akan memberi kita lebih banyak informasi," tambahnya.

Dalam pengujian tersebut Fabio Quartararo mencoba fairing terbaru dan mirip seperti yang dimiliki KTM dan Ducati.

Setelah tes Jerez Yamaha juga akan mengadakan tes di Mugello dan Fabio Quartararo berharap apa yang diharapkan dapat terwujud.

Berikut Hasil Klasemen Pembalap Usai MotoGP Jerez 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 92

2. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 75

3. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 70

4. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 69

5. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 63

6. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 60

7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 59

8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 39

9. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 36

10. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 34

11. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 27

12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 25

13. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 23

14. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 22

15. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 12

16. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 12

17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 10

18. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7

19. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 6

20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 6

21. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 5

22. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 4

23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0

24. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0

25. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0