Fabio Quartararo dan Alex Rins Ungkap Peningkatan Kecepatan Motornya di Tes MotoGP Misano 2024

 

Setelah melakoni MotoGP Misano Fabio Quartararo mengatakan bahwa dengan mesin baru membuat motornya semakin baik.

Beberapa balapan yang sudah dijalani Fabio Quartararo sebelumnya belum menunjukkan hasil yang baik. Namun setelah menjalani MotoGP Misano, Fabio Quartararo berhasil meraih posisi ketujuh dan ini merupakan langkah yang baik.

Tak hanya itu saja Fabio Quartararo juga memperoleh catatan yang baik di tes MotoGP Misano.

Fabio Quartararo pun berharap performa motornya nanti bisa mengalami peningkatan lebih lagi di balapan-balapan selanjutnya.

“Kami memiliki sasis untuk dicoba tetapi kami mencobanya selama akhir pekan,” kata Quartararo.

“Itu adalah langkah kecil ke arah yang benar. Kami juga menggunakan beberapa set-up baru yang belum pernah kami coba.”

“Kami memiliki mesin baru dan beberapa perangkat elektronik baru yang masih perlu kami coba. Namun, saya rasa cara kerja kami sudah bagus dan lebih baik dan mudah-mudahan, kami dapat melangkah maju sebelum akhir musim dan berjuang untuk lolos ke sepuluh besar,” sambungnya.

Senada dengan Fabio Quartarrao, rekan setimnya pun mengungkapkan ada kemajuan dengan motornya.

“Kami bekerja cukup keras selama pengujian ini. Kami mencoba basis mesin tahun depan,” ujar Rins.

“Itu hal yang positif, saya mampu meningkatkan kecepatan saya hingga 0,7 detik, jadi sejujurnya itu cukup bagus. Kami menguji beberapa hal pada sasis, itu juga positif. Jadi secara keseluruhan saya cukup senang dengan pengujian hari ini.” Jelasnya.

Pakai Mesin Baru di Tes Misano 2024 Fabio Quartararo Tempati Posisi Kelima

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo nampaknya bisa bernapas lega setelah menjajal mesin terbarunya di tes Misano 2024.

Pada sesi tes yang diselenggarakan pada Senin, 09 September 2024 Fabio Quartararo berhasil menempati posisi kelima.

Tentunya ini bisa menjadi motivasi bagi Fabio Quartararo untuk terus meningkatkan performa motornya.

Fabio Quratararo pun senang dengan hasil tersebut dan percaya akan ada sesuatu yang berbeda ditahun depan.

"Kami mencoba mesin baru, beberapa perangkat berbeda di motor. Kami sudah menguji sasis di sini baik saat latihan atau balapan kemarin. Mesinnya sebenarnya tidak terlalu berbeda," ucap Quartararo

"Kami telah bekerja menekankan pada korelasi antara gas dan alur powernya, di mana sekarang alirannya langsung terhubung."

"Saya bisa bilang bahwa akan ada banyak hal-hal baru untuk 2025," ungkapnya.

Tidak hanya itu saja Fabio Quartararo pun berhasil berada dipossi ketujuh

Berikut Hasil Tes MotoGP Misano 2024

1.    Francesco Bagnaia, Ducati Lenovo 1:30.619

2.    Franco Morbidelli, Prima Pramac Racing

3.    Enea Bastianini, Ducati Lenovo

4.    Pedro Acosta, Red Bull GASGAS Tech3

5.    Fabio Quartararo, Monster Energy Yamaha

6.    Jorge Martin, Prima Pramac Racing

7.    Marc Marquez, Gresini Racing

8.    Marco Bezzecchi, Pertamina Enduro VR46 Racing

9.    Maverick Vinales, Aprilia Racing

10. Brad Binder, Red Bull KTM Factory Racing

11. Raul Fernandez, Trackhouse Racing

12. Alex Marquez, Gresini Racing

13. Dani Pedrosa, Red Bull KTM Factory Racing

14. Aleix Espargaro, Aprilia Racing

15. Jack Miller, Red Bull KTM Factory Racing

16. Alex Rins, Monster Energy Yamaha

17. Miguel Oliveira, Trackhouse Racing

18. Johann Zarco, LCR Honda Casrtol

19. Takaaki Nakagami, LCR Honda Idemitsu

20. Luca Marini, Repsol Honda

21. Joan Mir, Repsol Honda

22. Lorenzo Savadori, Aprilia Racing

23. Stefan Bradl, HRC

24. Fabio Di Giannantonio, Pertamina Enduro VR46 Racing

25. Augusto Fernandez, Red Bull GASGAS Tech3

 

 

Fabio Quartararo Akui Motornya Alami Kemajuan Meski Belum Maksimal

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo meraih hasil cukup baik di MotoGP Silverstone minggu kemarin.

Memulai balapan di urutan ke-18 Fabio Quartararo sedikit demi sedikit berhasil melewati pembalap di depannya hingga pada akhirnya finis di posisi ke-11.

Kemudian Fabio Quartararo mengungkapkan ada kemajuan pada motornya meskipun tidak banyak.

"Sedikit lebih baik karena kami mencoba mempertahankan motor yang sama seperti kemarin (sprint race). Jadi, sedikit lebih baik tapi masih kurang banyak," kata Quartararo.

“Tapi kami memberikan semua yang kami punya, jadi kami bisa bahagia dengan apa yang kami lakukan meski itu belum cukup.”

Selanjutnya Fabio Quartararo mengatakan bahwa dirinya sudah berusaha lebih keras agar mendapat posisi terbaik.

 “Ya, tapi akhir pekan ini kami berjuang lebih keras daripada Honda’.

“Pada akhirnya saya bisa bertarung dengan Maverick dan Miller, dan Frankie Morbidelli yang menyalip saya di lap terakhir.

“Tetapi kami jelas tahu di mana titik lemah kami dan kami harus memperbaikinya untuk mendapat posisi yang lebih baik.” pungkasnya.

Fabio Quartararo Mengaku Kesulitan Balapan di MotoGP Silverstone 2024

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo belum bisa meraih hasil bagus di MotoGP Silverstone yang berlangsung Minggu, 4 Agustus 2024.

Bahkan Fabio Quartararo gagal menembus 10 besar dan mengaku sudah melakukan yang terbaik agar memperoleh hasil maksimal.

"Itu adalah balapan yang sulit," kata Quartararo.

"Saya pikir kami telah memberikan segalanya, dan saya pikir kami telah melakukan balapan yang terbaik.

“Kami telah memberikan yang terbaik,dan kami berhasil menyelamatkan hari dengan hasil ini, dan dengan awal yang baik. Saya berharap di Austria akan sedikit lebih baik, terutama untuk mencoba mendapatkan start yang lebih baik. Memulai dari posisi ke-18 tidak terlalu bagus ".

"Tidak terkejut, tidak. Kami tahu bahwa, dalam kecepatan balapan, motornya mungkin sedikit lebih baik. Bagaimanapun , kami telah memberikan segalanya dan kami tidak akan menyerah. Sulit secara mental untuk bertarung di posisi ini, tetapi kami harus kuat dan bertahan, memberikan informasi terbaik kepada tim dan mencoba untuk kembali setinggi mungkin ”.

Kemudian Fabio Quartararo menceritakan apa yang dialaminya selama balapan berlangsung.

"Kami tidak dapat menemukan apa pun. Sejak sprint kemarin, kami belum menyentuh motornya. Dalam hal perasaan, kami sedikit lebih baik. Kami mampu bertarung dengan Maverick Viñales, dengan Jack Miller, dan sayangnya Franco Morbidelli menyalip kami di akhir, karena kami kehilangan banyak waktu dengan Jack," pungkasnya.

 

Fabio Quartararo Ungkapkan Kekecewaannya Setelah Peroleh Waktu Lap di Latihan Bebas MotoGP S

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo kembali meluapkan kekecewaannya setelah mengalami kesulitan setelah menjalani latihan bebas di MotoGP Silverstone 2024.

Sejak sesi kulaifikasi harus berusaha keras untuk mendapatkan posisi yang baik, namun tetap saja tidak dapat diraihnya.

Hal ini yang menyebabkan Fabio Quartararo kecewa dan kesal atas waktu lap yang diraihnya.

"Sayangnya kami masih tertinggal jauh," ucap Quartararo.

"Saya tidak punya penjelasan untuk hal ini walau saya berharap adanya kemajuan dengan inovasi yang kami bawa ke Silverstone ini. "

"Oleh karena itu, kita harus menganalisis dan memahami bagaimana cara bertindak besok," lanjutnya.

Kemudian Fabio Quartararo mengungkapkan bahwa dirinya harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai kecepatan yang diinginkannya.

"Saya merasa berada di batas kemampuan setiap saat," ungkap Quartararo.

"Masalahnya adalah kami melaju sedetik lebih lambat dan saya sadar akan kesulitan kami."

"Kami mencoba untuk bekerja untuk menyelesaikan semua masalah kami."

"Kemarin saya tentu saja berharap lebih, tapi sayangnya komponen baru tidak berfungsi dan saya kecewa."

"Kami harus berputar-putar untuk memahami bagaimana cara meningkatkan diri dan mencoba mengurangi jarak dengan para pesaing," pungkasnya.

Fabio Quartararo Akan Terus Berjuang Untuk Kembali Meraih Kemenangan

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo saat ini masih mengalami masalah pada motornya sehingga belum bisa meraih kemenangan.

Berbeda dengan 2 tahun silam dimana Fabio Quartararo masih bisa bersaing dibarisan depan.

Tidak hanya itu saja di tahun lalu Fabio Quartararo pun kesulitan untuk bisa menembus sepuluh besar. Hal ini yang kadang membuat Quartararo frustasi.

Namun Fabio Quartararo masih mempunyai keyakinan akan kembali kompetitif dan terus berjuang untuk meningkatkan performa motornya.

"Jika kami semua memiliki motor yang sama. Saya akan bertarung memperebutkan gelar juara, tentu saja," ujar Quartararo.

"Saya tahu kapasitas yang saya miliki untuk menang, seberapa keras saya berlatih dan seberapa keras saya bekerja untuk berada di puncak."

"Saya tidak akan memberikan posisi yang pasti, tetapi saya akan berjuang untuk kejuaraan sampai akhir, pasti”," tambahnya.

Kemudian Fabio Quartararo mengungkapkan bahwa dirinya mencoba untuk tenang dan fokus dengan tujuannya.

 “Kami berjuang untuk meraih gelar dan sekarang (ada masalah)," kata Quartararo.

"Pada awalnya, hal ini sangat buruk bagi saya, namun saya telah belajar untuk mengelola emosi ini."

"Jujur, karena tahun lalu lebih rumit. Saya punya lebih banyak kesulitan bersama tim."

“Pada akhirnya, ketika Yamaha memilih Anda untuk menjadi yang nomor satu, Anda mengalami saat-saat yang menyenangkan tetapi sekarang ada saat-saat yang lebih sulit," pungkasnya.

 

 

Marc Marquez Puji Pembalap Terkuat MotoGP 2024 di Paruh Pertama

 

Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez mencoba mebeberkan pesaing terkuatnya di MotoGP 2024.

Setelah bergabung dengan Gresini Racing, Marc Marquez kembali menunjukkan performa terbaiknya dan mampu bersaing dengan pembalap papan atas seperti Francesco Bagnaia.

Namun Marc Marquez mengakui ada dua pembalap terkuat yang kini menjadi pesaing terkuatnya dan mengunggulinya.

"Grand Prix musim lalu membantu saya bisa melihat realita," ucap Marquez.

"Atau menghadapi akhir pekan lomba untuk belajar bahwa seringkali Anda harus melihat kenyataan."

"Anda tidak bisa menetapkan sebuah ekspektasi."

"Hingga hari ini saya selalu memiliki ekspektasi, tapi Anda harus mencanangkan ekspektasi atau tujuan yang sesungguhnya," lanjutnya.

Kini Marc Marquez mengakui bahwa dirinya berevolusi menjadi pembalap yang realistis.

"Saya telah berevolusi untuk menetapkan tujuan saya yang sesungguhnya," kata Marquez.

 "Anda tidak bisa datang ke Grand Prix, tak peduli seberapa bagus lintasannya untuk Anda, tak peduli seberapa banyak sejarah dimiliki."

"Anda tidak datang untuk masuk dalam 5 besar untuk mencoba memenangkan balapan, Anda tidak bisa."

"Balapan saat itu membuat saya frustrasi."

"Terutama dengan senggolan yang hampir membuat saya 'highside' di tikungan dengan gigi lima."

"Saya tidak tahu apakah itu pada kecepatan 250 km per jam."

"Ada dua pembalap yang sedang berada di puncak performa," ujar Marquez.

"Bagnaia telah membuat kemajuan, dia mampu meningkatkan level performa."

"Martin juga berhasil mendekatinya (Bagnaia), belum berada di levelnya, tapi dia sudah mendekat."

"Dan saya tetap berada di tempat saya berada di Jerez atau Le Mans," pungkasnya.. 

Fabio Quartararo Mulai Puas Dengan Peningkatan Motor Yamaha

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, nampaknya mulai lega dengan meningkatnya motor Yamaha YZR-M1 di paruh pertama ini.

Bahkan Fabio Quartararo tak menyangka bahwa Yamaha telah mulai membaik di MotoGP  Sachsenring Jerman 2024.

“Posisi itu tidak terlalu penting bagi saya. Sejujurnya, balapan hari ini jauh lebih baik dari perkiraan,” ucap Quartararo.

“Kami banyak gagal di awal dengan ban baru. Saya menyelesaikannya kurang lebih pada jarak yang sama dari Sprint, jadi menurut saya itu sangat bagus,” lanjutnya.

Dengan adanya peningkatan yang terjadi pada motornya, Fabio Quartararo pun terus berusaha agar dapat kembali kompetitif.

“Tugas saya adalah mencoba memberikan informasi. Di masa lalu saya juga mencoba untuk berpikir terlalu banyak tentang bagaimana motor berjalan, tapi saya bukan seorang insinyur. Kami bekerja keras. Dan saya rasa kami telah melakukan beberapa perbaikan,” ungkap Quartararo.

“Saya pikir kami telah meningkat dari tahun lalu di trek ini. Tapi ya, kami harus lebih berkembang dan saya pikir di paruh kedua musim ini kami akan melakukannya,” pungkasnya.

Berikut Klasemen Pembalap Usai MotoGP Jerman 2024

1. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 222
2. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 212
3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 166
4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 155
5. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 130
6. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 125
7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 108
8. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 92
9. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 82
10. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 79
11. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 55
12. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 53
13. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 51
14. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 46
15. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 44
16. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 35
17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 15
18. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 13
19. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 12
20. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 9
21. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 8
22. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7
23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0
24. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0
25. Pol Espargaro - KTM Factory Racing - KTM: 0
26. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0
27. Remy Gardner - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 0

Fabio Quartararo Frustasi Dengan Hasil MotoGP Belanda 2024

 

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo mengungkapkan kekecewaannya usai menjalani balapan MotoGP 2024 yang diselenggarakan di Sirkuit Assen, Belanda pada Minggu, 30 Juni 2024.

Semenjak balapan dimulai Fabio Quartararo benar-benar mengalami kesulitan untuk bisa melewati pembalap didepannya, bahkan rekan setimnya yakni Alex Rins sampai terjatuh.

Tentunya dengan hasil tersebut membuat Yamaha masih tertinggal dengan pesaing-pesaingnya.

“Saya agak frustasi, saya mengharapkan performa yang lebih baik, terutama di awal dengan ban lunak,” ucap Quartararo .

“Anda juga bisa melihat Alex Rins di tikungan pertama ada masalah dengan ban depan medium. Cengkeramannya jauh lebih buruk sepanjang balapan dan kecepatan kami terlalu lambat,” lanjutnya.

Usai balapan Fabio Quartararo pun belum bisa mengetahui penyebab dirinya gagal meraih hasil maksimal.

“Kami tidak tahu mengapa kami begitu lambat dalam balapan. Kami harus menganalisis data dengan hati-hati dan melihat bahwa kami dapat meningkatkannya,” ungkap Quartararo.

“Pada akhirnya, saya bisa memberikan pengalaman maksimal saya ke Yamaha, tapi saya juga bukan insinyur yang brilian. Saya bisa menggambarkan kesan saya dan mengamati pengemudi lain di depan saya. Saya berkesempatan mengikuti beberapa orang akhir pekan ini,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pasrah Terima Nasib? Marc Marquez Bilang Begini Soal Hukuman Turun Posisi di MotoGP Belanda 2024

 

JUARA.NET - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez angkat bicara terkait hukuman penurunan posisi yang didapatkannya di MotoGP Belanda akhir pekan lalu.

Marc Marquez tampaknya kurang beruntung di rangkaian MotoGP Belanda 2024.

Pembalap asal Spanyol itu diketahui gagal finish di sesi sprint race karena mengalami kecelakaan di lap-lap awal.

Tak cuma itu, di sesi balapan, Marc Marquez yang gagal mendapatkan posisi podium harus menerima hukuman.

"Sayangnya, meski hanya sedikit, kami berada di luar parameter teknis terkait tekanan ban dan oleh karena itu kami menerima penalti tersebut," ujar Marquez.

"Sungguh disayangkan untuk pergi dari sini dengan poin yang begitu sedikit, kami bisa saja mencetak dua kali finis di posisi keempat, tapi..."

"Bersenggolan dengan Bastianini tentu saja memainkan peran, tetapi kami tidak mencari-cari alasan, saya bermain dengan baik dengan tekanan ban sampai saat itu."

"Mari kita akhiri akhir pekan ini dan mengalihkan fokus ke Jerman," lanjutnya.

MotoGP Jerman memang akan digelar beberapa hari usai MotoGP Belanda selesai.

Karena itu, Marquez harus segera bersiap untuk bisa mendapatkan hasil yang lebih baik pada akhir pekan ini.

 

 

 

 

 

Tes Privat Yamaha di Valencia Tak Alami Kemajuan Signifikan.

 

Tim Monster Energy Yamaha sudah melakukan tes privat yang dilakukan di Sirkuit Valencia dengan kedua pembalapnya yakni Fabio Quartararo maupun Alex Rins.

Pada tes privat tersebut, Fabio Quartararo dan juga Alex Rins belum merasakan kemajuan signifikan dan sedikit mengalami peningkatan performa.

"Kondisinya sangat buruk," ungkap Quartararo.

"Tetapi, setidaknya kami bisa menyelesaikan beberapa pekerjaan yang kami rencanakan pada hari Rabu."

"Kami akan segera melakukan pengujian lagi untuk meningkatkan sensasinya. Kami tidak akan menyerah!" tambahnya.

Fabio Quartararo sendiri akan terus berusaha memperbaiki masalah yang ada hingga saat ini dan berharap bis akembali tampil kompetitif.

Dengan kedatangan Massimo Bartolini diharapkan akan kembali mengantarkan Yamaha ke tim papan atas.

Sampai saat ini Yamaha memang masih menjalani masa-masa sulit lewat kedua pembalapnya belum bisa meraih kemenangan.

Berbagai cara akan dilakukan tim Monster Energy Yamaha salah satunya dengan mengadakan tes privat.

Berikut Klasemen Pembalap Usai Balapan MotoGP Italia 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 171

2. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 153

3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 136

4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 114

5. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 101

6. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 100

7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 85

8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 82

9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 74

10. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 51

11. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 45

12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 32

13. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 32

14. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 31

15. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 31

16. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 27

17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 13

18. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 13

19. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 9

20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 8

21. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 8

22. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7

23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0

24. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0

25. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0

26. Pol Espargaro - KTM Factory Racing - KTM: 0

Ducati Yakin Marc Marquez Tak Akan Jadi Masalah di Tahun Depan

 

Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez untuk musim depan akan berseragam merah bersama tim Pabrikan Ducati Lenovo bersama Francesco Bagnaia.

Tentunya akan sangat menarik melihat Marc Marquez yang tampil mengesankan di musim pertamanya di Gresini Racing akan bersanding dengan Francesco Bagnaia yang merupakan pembalap andalan Ducati.

Hal ini juga memungkinkan keduanya bersaing ketat akan tetapi dari pihak Ducati untuk menjaga suasana yang baik.

"Saya harap pebalap yang datang menjaga harmoni di dalam tim. Pecco ingin menjaga harmoni yang sudah tercipta di dalam garasi dan itu juga menjadi prioritas kami," ungkap Tardozzi.

"Kami rasa Marc tidak akan menciptakan masalah untuk kami. Saya kira kami mampu menangani dua pebalap juara dunia. Meskipun Pecco itu dulunya seorang pebalap VR46, dia menjadi juara dunia karena usahanya sendiri. Prioritas kami adalah menjaga keharmonisan di antara mereka," lanjutnya.

Marc Marquez kini berada diurutan ketiga klasemen sementara dan Francesco Bagnaia berada di posisi kedua dengan perolehan 153 poin unggul 17 angka dari Marquez.

                                                                                               
Berikut Klasemen Pembalap Usai Balapan MotoGP Italia 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 171

2. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 153

3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 136

4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 114

5. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 101

6. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 100

7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 85

8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 82

9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 74

10. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 51

11. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 45

12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 32

13. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 32

14. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 31

15. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 31

16. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 27

17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 13

18. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 13

19. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 9

20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 8

21. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 8

22. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7

23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0

24. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0

25. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0

26. Pol Espargaro - KTM Factory Racing - KTM: 0

 

 

Fabio Quartararo Tegaskan Alasanya Bertahan di Yamaha Bukan Karena Gaji Fantastis

 

Kabar yang menyeruak bertahannya Fabio Quartararo di tim Monster Energy Yamaha disebut sebut karena adanya gaji yang menggiurkan.

Untuk meyakinkan Fabio Quartararo Yamaha pun menawarkan gaji yang fantastis yakni 12 juta euro atau 206 miliar untuk pertahunnya.

Tentunya dengan adanya gaji tersebut banyak yang mengkaitkan bertahannya Fabio Quartararo adanya gaji besar.

Namun Fabio Quartararo mengeaskan bahwa alasan dirinya tetap di Tim Monster Energy Yamaha tidak hanya sekedar gaji yang tinggi.

"Itu sedikit, sedikit sekali perentasenya," jelas Quartararo.

"Saya memahami apa yang membuat saya bertahan dan sekarang saya akan bilang alasannya."

"Itu semua karena proyek yang sedang berjalan dan cara orang-orang di Yamaha bekerja."

"Tentu saja faktor finansial memang ada, tapi itu hanya alasan kecil dari semua hal baik yang saya perhatikan (di Yamaha), yang lebih dari sekadar janji," pungkasnya.

Kesungguhan Yamaha untuk bisa dapat tampil kompetitif lagi lah yang membuat Fabio Quartararo bertahan meskipun belum menunjukkan hasil maksimal.

"Kami dikejar waktu, kami butuh waktu satu tahun. Pada musim depan mungkin saya pikir kami sudah akan berada dalam posisi yang berbeda dari sekarang," ungkap Quartararo.

"Kami bisa mulai berbicara seperti dulu (saat jaya) dan tidak lagi bertanya apakah bisa setidaknya lolos Q2, dan mungkin bisa mencapainya lebih sering daripada sekarang."

"Secara pribadi saya tidak peduli sama sekali untuk mengalahkan Honda."

"Mengapa Anda ingin melihat orang di belakang Anda? Saya memperhatikan apa yang kami miliki. Saya tidak peduli dengan yang lain."

"Anda harus melihat orang-orang di depan, bukan orang-orang di belakang," pungkasnya.

Francesco Bagnaia Tetap Jadi Prioritas Meski Marc Marquez Gabung Tim Pabrikan

 

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia akan mempunyai rekan tim baru di musim mendatang, yakni Marc Marquez.

Saat ini Marc Marc Marquez berada di tim satelit Ducati yakni Gresini Racing. Namun berkat peampilannya yang impresif ia dipercaya untuk menjadi tandem Francesco Bagnaia untuk musim 2025 sampai 2026.

Meskipun demikian Ducati menegaskan bahwa Francesco Bagnaia masih menjadi prioritasnya guna pengembangan motor Ducati Desmosedici.

"Pecco memiliki kepercayaan penuh dari kami. Dia sudah memberikan pedoman-pedoman untuk pengembangan motor kami dalam beberapa tahun terakhir," ungkap Tardozzi.
"Pecco adalah prioritas kami. Jadi kami memberi dia rekan setim sebaik mungkin. Marc memang sudah memberikan masukan, dan kami mempertimbangkannya. Namun, motor kami bisa sekompetitif ini sebagian besar karena Pecco," pungkasnya.

Francesco Bagnaia sekarang menduduki urutan kedua klasemen dengan perolehan 153 poin unggul dari Marc Marquez yang yang berhasil mengumpulkan 136 poin.

Berikut Klasemen Pembalap Usai Balapan MotoGP Italia 2024

1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 171

2. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 153

3. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 136

4. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 114

5. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 101

6. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 100

7. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 85

8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 82

9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 74

10. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 51

11. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 Racing Team - Ducati: 45

12. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 32

13. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 32

14. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 31

15. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 31

16. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 27

17. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 13

18. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 13

19. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 9

20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 8

21. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 8

22. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7

23. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 0

24. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 0

25. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0

26. Pol Espargaro - KTM Factory Racing - KTM: 0

Fabio Quartararo Berharap Tes Privat di Valencia Berjalan Lancar

 

Setelah MotoGP Mugello 2024, kini Yamaha akan melakukan uji coba privat yang akan di Sirkuit Valencia pada 11-12 Juni 2024.

Tim Monster Energy Yamaha melakoni uji coba sebelum Grand Prix Belanda pada 28-30 Juni 2024 setelah sebelumnya uji coba di Mugello terganggu akibat cuaca yang buruk.

Baik Fabio Quartararo maupun Alex Rins menyayangkan uji coba Mugello tak berjalan lancar.

“Sangat disayangkan kami tidak dapat berkendara dalam kondisi kering karena kami memiliki item baru untuk diuji di sini. Untungnya, minggu depan kami akan pergi ke Valencia, dan kami akan menguji item baru di sana,” ucap Rins.

“Kami memanfaatkan (kondisi) untuk berkendara dalam kondisi basah pada uji coba ini. Kami melakukan banyak putaran, mencoba memahami kontrol traksi, mengurangi putaran saat keluar tikungan, dan kami menemukan beberapa hal positif,” lanjutnya.

Kemudian Fabio Quartararo berharap tes di Valencia berjalan sesuai harapan.

“Kami memiliki banyak item untuk dicoba yang pada akhirnya kami tidak dapat mengujinya di sini. Sayang sekali pada hari pengujian, cuaca tidak membantu kami, tetapi kami akan mengadakan tes pribadi lagi minggu depan. Mudah-mudahan cuaca bagus di Valencia,” ujar Quartararo.

Senada dengan Fabio Quartararo, Direktur Tim Monster Energy Yamaha yakni Massimo Meregalli mengungkapkan bahwa tes privat yang akan dilaksanakan akan mendapatkan hasil baik.

“Kami memanfaatkan situasi di Mugello sebaik-baiknya dengan mengerjakan kontrol elektronik, mengumpulkan informasi yang baik untuk masa depan. Agak mengecewakan, tapi kami beruntung karena sebentar lagi kami akan mengadakan tes privat, jadi masih ada kesempatan lain untuk menyelesaikan pekerjaan ini,” ungkap Direktur Tim Massimo Meregalli.